Pura Uluwatu merupakan salah
satu obyek wisata di Pulau Dewata, dibangun di atas batukarang terjal
dan tinggi sekitar 70 meter, posisi karang ini menjorok ke laut (samudra
Indonesia) yang terkenal dengan keindahan sunset / matahari tenggelam.
Pura Luhur Uluwatu berfungsi sebagai tempat pemujaan Dewa Rudra. Pura
Uluwatu dipercaya oleh umat Hindu sebagai penyangga dari 9 mata angin
atau disebut dengan Pura Sad Kahyangan. Pura Luhur Uluwatu terletak di
Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, sekitar 25 km ke arah
selatan dari wilayah wisata Kuta, terletak di ujung Barat Daya Pulau
Dewata, lokasi tergolong terjangkau dari tempat-tempat pariwisata
lainnya.
Menurut Lontar Kusuma Dewa, pura ini didirikan atas anjuran Mpu Kuturan
sekitar abad kesebelas, sebagai tempat untuk menurunkan ajaran Desa adat
dengan segala aturan-aturannya dan selanjutnya pura ini dipakai untuk
memuja oleh seorang pendeta suci beliau bernama Dang Hyang Nirartha,
seorang pendeta berasal dari Jawa, datang untuk menyebarkan
ajaran-ajaran agama adilihung pada tahun 1546 M, yaitu pada masa
pemerintahan Dalem Waturenggong di Gelgel.
Pura Uluwatu merupakan salah satu Obyek Wisata
populer di pulau ini. Pura terletak di penghujung batu karang ini
terlihat begitu unik dan menarik, disini para pengunjung dapat melihat
matahari terbenam / sunset yang indah. Di lokasi pura setiap hari
diadakan pertunjukan tari Kecak dengan latar belakang sunset
menjadikannya sebuah pertunjukan spektakuler, dengan diiringi oleh
kelompok penari laki-laki berjumlah sekitar 50 orang. Jika anda Liburan
ke pulau ini sempatkan untuk menikmati sunset di Uluwatu dengan hiburan tari kecak.
Uluwatu memang kita kenal sebagai tempat yang
menawarkan keindahan matahari terbenam, dimana bola bundar dengan rona
jinnga kemerahanini seolah tenggelam ditelan samudera Indonesia di ujung
cakrawala di sebelah Barat , ditambah paduan tari Kecak dipentaskan
setiap sore harinya di pukul 18.00 selama 1 jam, menjadikanya objek
paling dicari pada sore hari oleh wisatawan, pementasan Tari Kecak di
sini tergolong paling menarik dan mengasikkan, dengan durasi pementasan
cukup lama, latar belakang sunset, serta penonton kadang-kadang diajak
ikut berinteraksi.
Namun sebelum perjalanan puncak sampai di Uluwatu sepanjang perjalanan
searah menuju Uluwatu, kita melintasi desa Pecatu, sepanjang perjalanan
banyak sekali tempat-tempat primadona, serta sangat layak dikunjungi,
seperti GWK, pantai Dreamland, Balangan dan pantai Pandawa sebuah tempat
baru dalam suguhan pesona alam eksotik. Memang kawasan Selatan ini
tergolong kaya dengan tempat-tempat dengan keindahan yang tak
terbantahkan.
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon